PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
Psikologi atau
“psyche”, jiwa, taupun gejala jiwa. Psikologi sendiri adalah sebuah bidang ilmu
pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi
mental manusia secara ilmiah. Psikologi memiliki beberapa macam seperti
psikologi pendidikan, psikologi dewasa, psikologi belajar, psikologi anak,
psikologi remaja, psikologi perkembangan, psikologi sosial, psikologi olah
raga, psikologi teknologi, psikologi seni, psikologi ekonomi, psikologi hukum,
dan masih banyak lagi.
Konsep dan karakteristik perkembangan prenatal,
natal dan postnatal sebagai berikut :
a. Prenatal
Periode prenatal/masa sebelum lahir adalah periode
awal perkembangan manusia yang dimulai sejak konsepsi yakni ketika indung telur
(ovum) wanita dibuahi oleh sperma laki –
laki sampai dengan waktu kelahiran seorang individu. Pada masa inilah penentu
dan pembentukan karakter dan tingkah laku anak sesudah lahir. Kondisi yang baik
dalam tubuh ibu dapat menunjang perkembangan sifat bawaan sedangkan kondisi
yang tidak baik dapat mempengaruhi perkembangan anak. Dalam hal ini kita dapat
membentuk karakter anak sebelum lahir, ontoh kita dapat menggunakan seni untuk
membentuk karakter tersebut. Ketika bayi masih lahir kita dapat mendengarkannya
lagu – lagu klasik yang menenangkan bayi saat masih dalam kandugan. Bayi akan
merasa tenang dan nyaman.
b. Neonatal
Neonatal merupakan sesuatu keadaan yang ada dalam
kehidupan pertama pada bayi. Kehidupan pertama yang dialami oleh bayi tersebut
biasanya pada usia 28 hari. Pada periode ini bayi mengalami proses penyesuain
terhadap lingkungan luar dan terjadinya perkembangan. Masa neonatal merupakan
pendahuluan dari perkembangan selanjutnya.
c. Postnatal
Postnatal artinya suatu periode
yang tidak kurang dari 10 atau lebih dari 28 setelah persalinan. Pada masa
inilah dimulai perkembangan bayi. Bayi akan lebih peka terhadap ransangan
maupun hal yang lain. Dalam perkembangan ini atau perkembangan selanjutnya,
kita mulai bisa mengajaknya berdialog atau mengenalkan dia dengan benda- benda
sekitarnya untu memicu psikomotoriknya.
Seni dapat
dipakai sebagai terapi bagi penderita gangguan kejiwaan. Penggunaan seni
dalam psikoterapi merupakan salah satu titik temu psikologi dengan seni.Karena
kerasnya kehidupan saat ini maka banyak bentuk gangguan jiwa seperti
depresi,stress,kehilangan makna hidup dan sebagainya.Adanya masalah - masalah
seperti itu maka seni dimanfaatkan sebagai media untuk penyembuhan melalui
karya,disisi lain mendorong lahirnya terapi seni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar